Minggu, 09 Maret 2014

Astabrata (2)

gampang-prawoto.blogspot.com






 

Buku Wayang : Astabrata (2) diuraikan oleh Museum Purna Bhakti Pertiwi, TMII.

Buku Wayang : Astabrata (2) diuraikan oleh Museum Purna Bhakti Pertiwi, TMII.
gampangprawoto

Saya kutipkan dari buku kedua, buku panduan Museum Purna Bhakti Pertiwi di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta , sebagai panduan pengunjung ketika melihat ruang Astabrata di Museum tersebut. Judul bukunya “Wahyu Sri Makutharama. Asthabrata” , penanggung jawab Sampurno, ketua tim penyusun Wibisono Singgih, edisi kedua September 1996. Buku dicetak mewah berwarna dengan halaman kertas tebal. Wejangan Astabrata dari Begawan Kesawasidhi kepada Arjuna. Uraiannya singkat tetapi jelas.


 
WATAK BUMI.
(Gambar : Wisnu).
“ Bumi mempunyai sifat murah hati, selalu memberi hasil kepada siapapun yang mengolah dan memeliharanya dengan tekun. Seorang pemimpin hendaknya berwatak murah hati, suka beramal dan senantiasa berusaha untuk tidak mengecewakan kepercayaan rakyatnya. “



WATAK MARUTA (ANGIN)
(Gambar : Bayu).
“ Angin selalu berada di segala tempat, tanpa membedakan dataran tinggi atau rendah, daerah kota ataupun pedesaan. Seorang pemimpin hendaknya selalu dekat dengan rakyat, tanpa membedakan derajat dan martabatnya, hingga secara langsung mengetahui keadaan dan keinginan rakyatnya. “



WATAK SAMODRA (LAUT / AIR)
(Gambar : Baruna).

“ Laut, betapapun luasnya, senantiasa mempunyai permukaan yang rata dan bersifat sejuk menyegarkan. Seorang pemimpin hendaknya menempatkan semua rakyatnya pada derajat dan martabat yang sama di hatinya. Dengan demikian ia dapat berlaku adil, bijaksana dan penuh kasih sayang terhadap rakyatnya. “



WATAK CANDRA (BULAN)
(Gambar : Ratih).
“ Keberadaan bulan senantiasa menerangi kegelapan malam dan menumbuhkan harapan-harapan yang indah. Seorang pemimpin hendaknya sanggup memberikan dorongan dan mampu membangkitkan semangat rakyatnya, ketika rakyat sedang menderita kesulitan. “



WATAK SURYA (MATAHARI)
(Gambar : Surya).
“ Matahari adalah sumber dari segala asal kehidupan, yang membuat semua makhluk tumbuh dan berkembang. Seorang pemimpin hendaknya mampu mendorong dan menumbuhkan daya hidup rakyatnya untuk membangun negara, dengan memberikan bekal lahir dan batin untuk dapat berkarya. “



WATAK  AKASA (LANGIT)
(Gambar : Indra).
“ Langit mempunyai keluasan yang tak terbatas, hingga mampu menampung apa saja yang datang padanya. Seorang pemimpin hendaknya mempunyai keluasan batin dan kemampuan mengendalikan diri yang kuat, hingga dengan sabar mampu menampung pendapat rakyatnya yang bermacam-macam. “


WATAK  DAHANA (API)
(Gambar : Brahma).
“ Api mempunyai kemampuan untuk membakar habis dan menghancurleburkan segala sesuatu yang bersentuhan dengannya. Seorang pemimpin hendaknya berwibawa dan berani menegakkan hukum dan kebenaran secara tegas dan tuntas tanpa pandang bulu. “



WATAK KARTIKA (BINTANG)
(Gambar : Ismaya).
“ Bintang senantiasa mempunyai tempat yang tetap di langit hingga dapat menjadi pedoman arah (kompas). Seorang pemimpin hendaknya menjadi teladan rakyat kebanyakan, tidak ragu menjalankan keputusan yang disepakati, serta tidak mudah terpengaruh oleh pihak yang akan menyesatkan. “
[ akhir unggah di WPB 12 Juni 2009 ].

 gampang-prawoto.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar