Tampilkan postingan dengan label zen. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label zen. Tampilkan semua postingan

Kamis, 06 November 2014

Pelaporan Akun Facebook Kang Zen Samin , Polres Masih Periksa Saksi

 Polres Masih Periksa Saksi
Reporter: M. Yazid

blokBojonegoro.com - Terkait laporan Imam Wahyu Santoso, warga Kelurahan Mojokampung Kota Bojonegoro, yang melaporkan akun facebook Kang Zen Samin terkait dugaan pencemaran nama baik. Pihak Polres Bojonegoro masih memeriksa beberapa saksi, terkait laporan tersebut.

"Kasus ini masih akan terus berlanjut, saat ini kami masih harus memeriksa saksi terlebih dahulu. Termasuk memastikan pemilik akun (Kang Zen Samin)," kata Kapolres Bojonegoro AKBP Ady Wibowo, Kamis (6/11/2014).

Dijelaskan, masih proses pemeriksaan pelapor tekait kasus yang dilaporkan ke Polres Bojonegoro. Selain itu, Kapolres juga akan memeriksa pemilik akun tersebut.

Meskipun sudah diselesaikan kekeluargaan, kasus tersebut bisa saja dilanjutkan. Pasalnya ada beberapa unsur dalam laporan kepihak kepolisian, memberikan manfaat, keadilan dan kepastian hukum.

"Agar terlapor tidak mengulangi perbuatannya dan demi keadilan," imbuhnya.

Seperti yang diberitakan blokBojonegoro.com, Imam Wahyu Santoso yang juga pegawai Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Bojonegoro itu, melaporkan akun facebook, Kang Zen Samin. Sebab dalam status yang diupload di akun facebook tersebut membuatnya merasa kurang nyaman.

Dalam akun Kang Zen Samin, tertulis Imam Wahyu Santoso, diubah menjadi Imam Wes Suloyo. Laporan tersebut diterima Kanit SPK Polres Bojonegoro, laporan Imam WS ini langsung dilanjutkan ke Bagian Reskrim Polres Bojonegoro. Tetapi laporan tersebut masih terus diselidiki dan akan memanggil terlapor untuk dimintai keterangan. [zid/ana]

Merasa Dicemarkan di Facebook, Lapor Polisi



 Merasa Dicemarkan di Facebook, Lapor Polisi
Reporter: M. Yazid

blokBojonegoro.com -
Imam Wahyu Santoso, warga Kelurahan Mojokampung Kota Bojonegoro, mendatangi Polres Bojonegoro, Rabu (5/11/2014). Pegawai Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Bojonegoro itu, melaporkan adanya dugaan pencemaran nama baik.

"Saya melaporkan akun facebook, Kang Zen Samin. Sebab dalam status itu saya merasa kurang nyaman," ujar Imam Wahyu Santoso.

Ditambahkan, dalam akun Kang Zen Samin, tertulis Imam Wahyu Santoso, diubah menjadi Imam Wes Suloyo. "Saya tidak tahu masalahnya, yang jelas tidak ada masalah pribadi," sambungnya usai keluar dari uang SPK Polres Bojonegoro.

Menurutnya, ia dengan terlapor berteman baik. Selain itu, disinggung terkait permasalahan festival bengawan, ia mengaku tidak ada hubungannya. Pasalnya dalam kegiatan perayaan Hari Jadi Bojonegoro (HJB) ke 337 itu  diselenggarakan sesuai aturan.

Setelah diterima Kanit SPK Polres Bojonegoro, laporan Imam WS ini langsung dilanjutkan ke bagian Reskrim Polres Bojonegoro. Tetapi laporan tersebut masih terus diselidiki dan akan memanggil terlapor untuk dimintai keterangan.

Data yang didapat blokBojonegoro.com, dalam akun facebook Kang Zen Samin tertulis :

Imam WS = Imam Wis Sulaya. Ia pejabat yg menjadi trouble maker dalam kegitan Festival Bengawan Bojonegoro. Pria ini pernah berkeinginan kuat menjadi Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Bojonegoro.

Andai saja ambisinya terpenuhi, sudah barang tentu kebudayaan di Bojonegoro makin amburadul.

Pria ini terakhir kali ingin menjabat staf ahli bupati Bojonegoro.

Ia punya motif menghambat kegiatan Festival Bengawan Bojonegoro karena kegiatan ini tahun depan anggarannya makin besar dan ia ingin meyerahkan projek ini ke event organizer tertentu.

Pejabat kayak gini, menurut saya, sebaiknya segera dipensiun dini. [zid/ana]